Viral air minum dalam kemasan ( AMDK ) Merk Aqua yang disidak oleh Gubernur Jabar, ternyata sumber mata airnya dari ngeBor, bukan dari sumber permukaan mata air pegunungan seperti yang sering di iklankan oleh merk tersebut.
Perlu diketahui Mata air merupakan salah satu komponen penting dalam sistem hidrologi, terutama dalam siklus air tanah. Secara sederhana, mata air adalah tempat di mana air tanah muncul secara alami di permukaan bumi. Mata air biasanya terbentuk akibat pertemuan antara muka air tanah (water table) dan permukaan topografi. Dalam kondisi tertentu, air yang terakumulasi di dalam tanah dalam zona jenuh terdorong keluar melalui rekahan, pori-pori batuan, atau melalui struktur geologi tertentu yang memungkinkan air mengalir ke permukaan.
Secara umum, mata air dapat diklasifikasikan menjadi beberapa jenis, antara lain:
Mata Air Gravitasi: Terbentuk karena pengaruh gravitasi saat air tanah bergerak mengikuti lereng dan keluar di tempat yang lebih rendah.
Mata Air Artesis: Muncul akibat tekanan air dari akuifer tertutup, sehingga air keluar dengan tekanan lebih tinggi, kadang menyembur.
Mata Air Kontak: Terjadi ketika lapisan permeabel bertemu dengan lapisan impermeabel yang miring dan memaksa air keluar di titik pertemuan tersebut.
Mata Air Fissure: Terjadi dari air tanah yang keluar melalui celah atau rekahan batuan.
Fakta sumber air dari sumur bor ini tidak terungkap dalam iklan-iklan yang masif dipublikasikan Aqua. Mengutip salah satu iklan yang ada di akun YouTube Aqua, dijelaskan bahwa sumber air berasal dari beberapa gunung terpilih di Indonesia
“Aqua berasal dari gunung-gunung terpilih, bukan tempat yang mudah tercemar. Aqua disaring oleh lapisan bebatuan pelindung tanpa proses rekayasa. Aqua mengandung mineral alami tanpa tambahan zat berbahaya, sehingga Aqua terasa dingin tanpa didinginkan… Aqua 100 persen murni,” demikian narasi iklan Aqua berjudul Aqua 100% Murni Air Mineral Pegunungan
Dan kegaduhan ini pun mendapat respon tegas dari KH. Luthfi Bashori, yang memang sejak beberapa tahun silam sudah tidak mengkonsumsi air mineral bermerk Aqua. Dikutip dari akun fbnya (24/10), Kyai Kondang asal Malang Jatim Menjelaskan bahwa Aqua bukan cuma terindikasi terafiliasi pro penjajah israel, namun juga memelihara kebohongan atas sumber mata air yang di iklankan dan dilapangan ternyata berbeda.
KEBOHONGAN YANG RAPI DIPELIHARA AQUA
Ternyata Aqua bukan air pegunungan, seperti yang selama ini dipromosikan. Ternyata Aqua itu air sumur bor hanya saja dikemas dengan gambar dan iklan 100% air pegunungan.
Alhamdulillah sudah beberapa tahun kami sekeluarga TIDAK BELI air mineral merek Aqua, dan berpindah ke merek lain, karena Aqua milik group Danone, yang menurut berita Tempo terindikasi pro Israel.
(LUTHFI BASHORI)


