CARA MENGHORMATI SHAHABAT NABI

Konsultasi Agama Bersama KH. Luthfi Bashori.

PENANYA :
Mohon maaf, mau tanya.

Kyai selalu ajarkan kepada kami untuk menghormati para Shahabat Nabi, yang salah satunya adalah cara menyebut nama shahabat, dg kata imbuhan, seperti “Sayyidina Fulan” atau “Shahabat Fulan”.

Sehingga, hal ini tidak asing bagi kalangan jama’ah & santri yg belajar secara langsung kepada Kyai.

Bagi Kyai, penghormatan dg penyebutan Sayyidina atau Shahabat, apakah itu mutlak untuk semua Shahabat Nabi, atau hanya untuk shahabat² tertentu saja, Kyai?

Terima kasih.

JAWABAN :
Saat kita tahu, jika ada suatu nama yang akan disebut, dan ternyata nama itu adalah nama Shahabat Nabi, atau bahkan nama seorang Tabi’in, maka sudah selayaknya kita ucapkan Sayyidina Fulan.

Jika nama tersebut ternyata orang ‘Alim di kalangan mereka, maka cara memanggilnya dg menambah Imam Fulan.

Misalnya:

1.  Sayyidina / Shahabat Bilal bin Rabah, muaddzin Rasulullah SAW.

2.  Sayyidina / Imam Hasan Albashri (nama tokoh di kalangan para Tabi’in) murid Shahabat Nabi.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *