Ingkar Nadzar / Janji

INKAR NADZAR / JANJI

Tanya Jawab Bersama KH. Luthfi Bashori

[15/6 07.43] PENANYA:
Assalamualaikum
Jika seseorang bernazar “jika aku mendapat arisan akan aku gunakan untuk kurban”, namun kenyataannya setelah dia mendapat arisan digunakan untk keperluan lain, bukan untuk kurban, bagaimana hukumnya ???

Matur suwun…smg kiyai sehat selalu

[15/6 10.12] ADMIN KH. LUTHFI BASHORI:

Hukumnya wajib bayar kafarat, minimal wajib berpuasa 3 hari berturut-turut (tidak boleh disela).

Berikut ini sanksi hukum bagi orang yang melanggar nadzar/sumpah/janji:

لَا يُؤَاخِذُكُمُ اللَّهُ بِاللَّغْوِ فِي أَيْمَانِكُمْ وَلَٰكِن يُؤَاخِذُكُم بِمَا عَقَّدتُّمُ الْأَيْمَانَ ۖ فَكَفَّارَتُهُ إِطْعَامُ عَشَرَةِ مَسَاكِينَ مِنْ أَوْسَطِ مَا تُطْعِمُونَ أَهْلِيكُمْ أَوْ كِسْوَتُهُمْ أَوْ تَحْرِيرُ رَقَبَةٍ ۖ فَمَن لَّمْ يَجِدْ فَصِيَامُ ثَلَاثَةِ أَيَّامٍ ۚ ذَٰلِكَ كَفَّارَةُ أَيْمَانِكُمْ إِذَا حَلَفْتُمْ

“Allah tidak menghukum kamu disebabkan sumpah-sumpahmu yang tidak dimaksud (untuk bersumpah), tetapi Dia menghukum kamu disebabkan sumpah-sumpah yang disengaja, maka kafarat (melanggar) sumpah itu, ialah memberi makan sepuluh orang miskin, yaitu dari makanan yang biasa kamu berikan kepada keluargamu, atau memberi pakaian kepada mereka atau memerdekakan seorang budak. Barangsiapa tidak sanggup melakukan yang demikian, maka kafaratnya puasa selama tiga hari. Yang demikian itu adalah kafarat sumpah-sumpahmu bila kamu ber-sumpah (dan kamu langgar)…” [Al-Maa-idah/5: 89]

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *