Yang Boleh & Tidak Boleh Sikap Muslim Lakukan Terhadap Orang Kafir

🕌 Islam Tak Melarangmu Berteman dengan Non-Muslim

Bacaan Lainnya

Banyak orang salah paham.
Islam itu bukan agama yang mengurung,
apalagi melarang kita berinteraksi dengan non-Muslim.

Kamu boleh berteman dengan mereka.
Kamu boleh berjualan kepada mereka,
bahkan berbisnis bareng.

Islam juga tidak melarang kita menyapa, menolong, atau berbuat baik kepada non-Muslim.
Kalau tetanggamu non-Muslim sedang sakit — jenguklah.
Kalau dia lapar — beri makan.
Kalau dia kesusahan — bantu semampumu.
Kalau keluarganya meninggal — kamu boleh takziyah (datang menghibur).

Tapi…
❌ Yang Islam larang itu bukan interaksi sosialnya.
Melainkan mendoakan ampunan atau keselamatan akhirat bagi non-Muslim yang telah wafat.

Ucapan seperti:

“Semoga diampuni dosa-dosanya.”
“Semoga tenang di alam sana.”
“Semoga masuk surga.”
“Semoga mendapat tempat terbaik di sisi Tuhan.”
“Rest in peace.”
“Semoga arwahnya diterima di sisi Allah.”

Semua ini termasuk doa akhirat, dan itu tidak boleh.

📖 Karena Allah sudah menegaskan dalam Al-Qur’an:

“Tidak sepatutnya bagi Nabi dan orang-orang beriman memohonkan ampun bagi orang-orang musyrik,
meskipun mereka itu kerabatnya,
setelah jelas bagi mereka bahwa orang-orang itu penghuni neraka.”
(QS. At-Taubah: 113)

Ayat ini turun ketika Nabi Muhammad ﷺ ingin memohonkan ampun untuk pamannya, Abu Thalib, yang semasa hidupnya sangat baik kepada beliau — melindungi, membela, dan selalu mendukung dakwahnya.

Namun, ketika Abu Thalib meninggal dalam keadaan tidak beriman, Allah menegur Nabi agar tidak memohonkan ampun untuknya.
Karena ampunan hanya diberikan kepada orang yang beriman.

Kenapa?

Bayangkan begini 👇
Kalau ada orang meninggal dalam keadaan tidak beriman kepada Allah,
lalu kita bilang:

“Semoga dia masuk surga.”

Itu sama saja seperti berkata pada Allah:

“Ya Allah, masukkan juga orang yang tidak mau beriman ke surga.”

Padahal Allah sudah jelas bilang — surga itu untuk orang beriman.

Jadi kalau kita tetap mendoakan begitu,
itu seperti minta orang yang nggak belajar tapi mau lulus ujian.

Bukan karena Islam kejam,
tapi karena aturan Allah itu adil dan konsisten.

Selama mereka masih hidup — kita boleh mendoakan:

“Semoga sehat.”
“Semoga dilancarkan rezekinya.”
“Semoga hatinya mendapat hidayah.”

Itu semua boleh ✅
Selama bukan doa akhirat setelah kematian.

🕊️ Islam itu seimbang.
Ia mengajarkan kasih dan rahmat dalam hidup,
tapi juga tegas menjaga akidah.

Berbuat baik? Iya.
Mencampur aqidah? Tidak.

🩵 Jadi, jangan salah paham.
Islam bukan anti toleransi.
Islam cuma tak rela akidah dicampur dengan belasungkawa spiritual.

📚 Sumber: Fathul Mu’in, hal. 665.

Ngopidiyyah

Pos terkait