LAGU DANGDUT PERCINTAAN
Tanya Jawab Bersama KH. Luthfi Bashori
[20/4 21.01] Penanya:
Kyai maaf mau bertanya, ada orang yg deket ulama atau santri, terus bernyanyi berjoget dangdut di panggung, tdk ada perempuannya, tapi ada saweran² uang, itu hukumnya bgmna menurut Islam, bgmna baik apa tidak?
[24/4 16.35] Luthfi Bashori:
Nyanyi lagu cinta asmara dan joget dangdut itu termasuk perbuatan tercela dalam Islam.
Nabi SAW mengingatkan kita:
من حسن اسلام المرء تركه ما لا يعنيه
Termasuk dari kebaikan (kebenaran) keislaman seseorang itu jika ia mau meninggalkan perbuatan yg tidak layak/tidak senono (seperti ikut menyanyi & joget dangdut, atau ikut menontonnya).
Firman Allah Taala:
وَمِنَ النَّاسِ مَن يَشْتَرِي لَهْوَ الْحَدِيثِ لِيُضِلَّ عَن سَبِيلِ اللَّهِ بِغَيْرِ عِلْمٍ وَيَتَّخِذَهَا هُزُوًا ۚ أُولَٰئِكَ لَهُمْ عَذَابٌ مُّهِينٌ
“Dan ada di antara manusia: orang yang memilih serta membelanjakan hartanya kepada cerita-cerita dan perkara-perkara hiburan yang melalaikan; yang berakibat menyesatkan (dirinya dan orang ramai) dari ugama Allah dengan tidak berdasarkan sebarang pengetahuan; dan ada pula orang yang menjadikan agama Allah itu sebagai ejek-ejekan; merekalah orang-orang yang akan beroleh azab yang menghinakan.”
(QS. Luqman, 6).
Imam al-Ghazali Rahimahullah mengkategorikan nyanyian dan lirik yang diharamkan oleh Syariat yaitu nyanyian dan lirik yang merangsang syahwat dan membawa kepada maksiat seperti zina dan mabuk arak.
Termasuk faktor yang membuatkan sesebuah lagu itu haram ialah susunan suara dan liriknya. Jika terdapat dalamnya kata-kata yang kotor, keji, cercaan atau pendustaan terhadap Allah Taala dan Rasul-Nya SAW, atau terhadap para shahabat Nabi (sebagaimana mana yang dilakukan oleh kaum Syiah Rafidhah) maka mendengar lirik lagu yang seperti itu hukumnya haram.
