Reuni 212 Tidak Undang Capres Cawapres

Sekretaris Dewan Syuro PA 212 Ustadz Slamet Maarif memastikan agenda Munajat 212 bertajuk “Munajat untuk Kemenangan Palestina dan Keselamatan NKRI” akan digelar di lapangan Monumen Nasional (Monas) pada Sabtu (2/12) mendatang.

Ia mengatakan telah menggelar rapat koordinasi dengan pihak PT Monas, Kodam Jaya, Pemprov DKI dan Polda Metro Jaya terkait agenda tersebut.

“Agenda akan digelar pukul 03.00 hingga 09.00 WIB pagi. Dan panitia sudah berikan surat pemberitahuan kepada instansi terkait dan mengurus perizinan kepada Polda, UPT Monas dan Mabes Polri,” kata Slamet dalam konferensi persnya di Masjid Al Ittihad, Tebet, Jakarta, Rabu (29/11).

Ustadz Slamet mengatakan telah mengundang berbagai pihak, mulai dari Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan pimpinan Majelis Ulama Indonesia (MUI) untuk menyampaikan sambutan di acara tersebut.

Kemudian ia mengundang Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono hingga ormas Islam NU dan Muhammadiyah untuk hadir pada agenda tersebut.

“Kita undang juga untuk hadir Kapolda Metro Jaya, kita undang Prof Nasaruddin Umar, Imam Besar Istiqlal untuk membacakan doa,” kata dia.

“Secara umum panitia undang umat Islam keseluruhan. Dari kopral sampai jenderal, pengamen sampai presiden untuk bersama mengetuk pintu langit bersama umat islam di Hari Sabtu esok,” kata dia.

Namun, Ust. Slamet menegaskan pantia tak mengundang capres-cawapres mana pun dalam agenda ini. Sebab, ia mengatakan agenda ini difokuskan untuk melakukan munajat untuk membela Palestina dan keselamatan NKRI.

“Kita panitia sepakat tak undang capres-cawapres mana pun agar kita tak terbawa arus perpolitikan dan fokus pada munajat kubro,” kata dia.

Undang Habib Rizieq Shihab

Di tempat yang sama, Ketua Steering Comittee (SC) Munajat 212 Habib Muhammad bin Husain Alatas mengatakan mengundang Imam Besar Habib Rizieq Shihab dalam agenda ini.

“Kami sebagai panitia, tentu saja kita mengundang Imam Besar Habib Rizieq Shihab, begitu juga semua tokoh yang terlibat dalam momen besar 212. Dan kita harap mudah-mudahan beliau semua bisa hadir,” kata Habib Muhammad.

Habib Muhammad menegaskan tak ada larangan bagi Habib Rizieq untuk hadir dalam agenda tersebut. Namun, ia mengatakan istri Habib Rizieq Shihab dalam keadaan sakit dan dirawat di Rumah Sakit selama dua pekan belakangan ini.

“Sedang dirawat di RS di Jakarta. Sehingga tak sehari pun beliau meninggalkan istrinya. selama pekan lalu pun, selama di ICU, Imam Besar selalu menjaga dan mendampingi. Entah nanti tanggal 2 nanti, apakah beliau bisa hadir sejenak. Sehingga kami tak tahu apakah beliau nanti bisa meninggalkan atau tidak,” kata dia.

Habib Muhammad juga mengatakan tidak ada undangan khusus kepada capres-cawapres untuk hadir pada agenda tersebut. Panitia, kata dia, capres-cawapres atau tokoh politik tak kan beri bicara di panggung Munajat.

“Sehingga ini jadi jawaban kepada siapapun yang khawatir panggung ini jadi panggung politik,” kata dia.

Sumber : faktakini

Pos terkait